Stonehenge Jogja, Wisata Lokal Gaya Eropa

stonhenge-jogja

Stonehenge Jogja merupakan salah satu obyek wisata di Sleman, Jogja. Jika Anda menginginkan destinasi wisata yang baru dan unik, maka tak ada salahnya untuk mengunjungi Stonehenge Jogja. Objek wisata ini sebenarnya merupakan replikasi dari wisata yang ada di Inggris. Stonehenge yang ada di Indonesia juga tak kalah menarik dengan aslinya. Menawarkan pemandang alam yang begitu menawan dengan bebatuan yang unik. Penasaran dengan informasi yang satu ini? Yuk intip ulasannya berikut!

Daya Tarik Stonehenge Jogja

Stonehenge Jogja sering dijuluki oleh wisatawan “Jogja Rasa Inggris” karena susunan batu yang ada di bangunan yang ada di sini merupakan replika dari Stonehenge aslinya yang berada di Inggris. Objek wisata yang satu ini menawarkan pemandangan padang rumput hijau yang dikelilingi oleh pepohonan yang sangat rimbun.

Stonehenge Jogja ini menjadi bukti betapa dahsyatnya peristiwa letusan Gunung Merapi pada tahun 2010 silam. Bebatuan yang digunakan untuk menyusun Stonehenge ini diambil dari sisa erupsi Gunung Merapi setinggi 4 meter yang disusun sedemikian rupa.

Objek wisata Stonehenge Jogja menjadi salah satu spot favorit wisatawan untuk berfoto-foto ria karena pemandangannya yang cantik. Tempat ini juga sering digunakan sebagai lokasi prewedding, produksi video iklan, hingga film loh!

Di lokasi wisata ini, Anda bisa menyaksikan pemandangan matahari terbit dan juga terbenam yang sangat indah dan wajib untuk diabadikan menggunakan kamera. Waktu terbaik untuk mengunjungi wisata Stonehenge ini adalah pagi hari dari pukul 06.00-10.00 WIB. Di mana sinar matahari masih belum begitu menyengat.

Meskipun Stonehenge Cangkringan ini hanyalah sebuah replika, Stonehenge ini tetap menjadi salah satu karya yang luar biasa dari seorang manusia. Untuk menghargai karya yang spektakuler ini, pengunjung dilarang keras untuk melakukan vandalisme ataupun mengotori area Stonehenge dan wajib menjaga kebersihan selama berada di area objek wisata.

Meskipun baru diresmikan pada tahun 2016 lalu, objek wisata Stonehenge telah memiliki berbagai fasilitas yang lengkap seperti tersedianya area parkir yang luas, toilet yang bersih, dan juga dekat dengan beberapa restoran lokal di sekitarnya.

Alamat dan Rute

Dilihat dari letak geografisnya destinasi wisata Stonehenge ini merupakan salah satu objek wisata yang berada di satu wilayah Desa Kepuharjo. Tepatnya terletak di Dusun Petung dan masih satu kawasan dengan kecamatan wisata bukit Klangon .

Di Desa Kepuharjo ini memang memiliki beberapa destinasi wisata yang didesain secara khusus setelah bencana erupsi Merapi. Misalnya saja Landmark Merapi Park sampai dengan The Lost World Castle, dan lain sebagainya. Jika ditempuh dari pusat kota, maka Stonehenge ini berjarak sekitar 30 km dengan waktu 1 jam perjalanan.

Perlu diketahui, agar sampai ke lokasi ini pengunjung harus mengambil jalur menuju Jalan Kaliurang kabupaten Sleman, Yogyakarta. Setelah itu, pengunjung harus bergerak menuju jalan Kaliadem dan kawasan Bebeng. Jika sudah melewatinya, maka Anda akan memasuki Dusun Petung dan melewati Kopi Merapi. Lanjutkan dengan menuju arah timur agar sampai di lokasi dengan tepat.

Jam buka dan Tiket Masuk

Stonehenge termasuk ke dalam objek wisata yang murah meriah dan ramah di kantong .Tiket masuk ke objek wisata Stonehenge Cangkringan saat ini adalah Rp10.000/orang. Selain itu, Anda juga perlu membayar biaya parkir kendaraan sebesar Rp2.000 untuk motor dan Rp5.000 untuk mobil.

Wisata Stonehenge Cangkringan buka setiap hari mulai pukul 07.00-17.00 WIB. Wisatawan disarankan untuk datang saat cuaca cerah, agar lebih leluasa untuk berfoto-foto ataupun sekedar bersantai di area wisata.

2 thoughts on “Stonehenge Jogja, Wisata Lokal Gaya Eropa”

  1. Pingback: The Lost World Castle, Wisata Kastil di Utara Jogja

  2. Pingback: Obelix Village, Wisata keluarga baru di sleman - Thana Outbound

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *